Terimakasih tuan untuk segala pengacuahanmu, kini aku sadar bahwa aku harus melangkah lebih jauh darimu :)

Sunday, May 18, 2014

Cinta Sejati?

Adakah cinta sejati itu? Mungkin.
Saat kamu sendiri, lalu tiba-tiba ada satu nama yang hadir difikiranmu.
Saat kamu memejamkan mata, ada satu sosok yang muncul dalam bayangmu.
Lalu hatimu bergetar dan kamu merasa ada energi yang maha dasyat yang mampu mendorongmu untuk berubah menjadi lebih baik.
Kau tahu? That a TRUE LOVE!


Terlihat tidak logis memang bila mendefinisikan cinta sejati dengan kata-kata yang tepat.
Aku rasa cinta sejati itu memang sulit untuk di rangkai dalam kata-kata. Ia mungkin hal yang tidak bisa dirasionalkan dalam fikiran, karena memang cinta bukan tentang kelogisan namun ketololan yang melogiskan segala hal yang bahkan tidak rasional sekalipun.

Apakah cinta sejati itu memang benar-benar ada? Haha bagiku cinta sejati itu ada.
Ya, cinta yang membuat dirimu menjadi bukan kamu yang biasa, cinta yang benar-benar bisa mengubah segala yang kamu sangkal menjadi bisa saja terjadi.

Dulu kufikir cinta sejati itu hanya tipuan-tipuan yang dibuat oleh sutradara dalam film-film dan sinetron saja.
Kupikir cinta sejati itu hanya sebatas omong kosong yang pujangga gambarkan dalam setiap puisi-puisinya.
Tapi beberapa tahun lalu ada cinta yang mampu mengubah persepsiku mengenai tipuan-tipuan sutradara dan omong kosong pujangga ini.

Dia, beberapa tahun lalu hanya sesosok laki-laki biasa, dia hanya sebatas orang biasa yang beberapa tahun lalu sempat tuhan hadirkan dalam hidupku bukan sebagai siapa-siapa.
Namun dua tahun lalu tuhan mempunyai rencana lain, tuhan hadirkan lagi ia dalam hidupku yang tiba-tiba mengusik hatiku.
Semakin lama dia mampu mengerogoti ruang-ruang dilabirin otakku dengan nama dan bayangannya.
Ibaratnya penyakit, ia sudah menjadi virus paling mengerikan ditubuhku, mengatur segala gerak-gerikku dan aku sudah dilumpuhkannya total.

Berlebihankah? Namun itulah yang mungkin kupikir adalah sebuah perasaan cinta.
Bukan ingin melebih-lebihkan namun perasaan cinta itu berbeda dengan yang pernah aku rasakan sebelumnya.
Satu tahun lalu tepatnya aku mulai tidak mampu mengendalikan perasaan ini.
Aku dan dia mulai dekat, hingga akhirnya aku benar-benar bertemu dengannya setelah beberapa tahun tidak sama sekali melihatnya.
Getaran itu, sekuat mungkin aku kendalikan, aku coba menahan gejolak yang sebenarnya membucah didalam hatiku kala itu.
Hari itu, akhirnya aku bisa menatap matanya dalam jarak setengah meter saja setelah beberapa tahun lamanya hanya bisa melihatnya dalam jarak yang terbatas layar maya.
Tangannya dan tanganku hanya sebatas beberapa centimeter saja, ingin rasanya tangan itu kugengam erat dan tak rela kulepas, namun aku sadar kita bukan siapa-siapa.

Senyumnya, adalah senyum yang hingga detik ini masih sangat ku ingat dan kukenang yng akhirnya kini adalah senyum yang bisa semu wanita didekatnya nikmati.
Namun satu tahun sudah setelah pertemuan itu aku dan dia akhirnya berjarak lagi, bahkan jarak itu semakin jauh.
Namun satu tahun ini setelah aku mengenalnya, aku akhirnya benar-benar merasakan apa itu cinta sejati menurutku.
Setiap aku mengingatnya, aku merasa dia memberiku semangat disetiap hari-hariku.
Semakin aku mencoba melupakannya, aku makin mengingatnya namun dia selalu berhasil membuatku tersenyum setidaknya dalam hayalku dia memberiku semangat.
Sejak aku selalu mengingatnya, aku selalu berusaha untuk menjadi yang terbaik, setiap aku mengingatnya aku seperti harus berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

Setahun sudah aku diacuhkannya, namun aku bukan semakin ingin mundur, langkahku seperti terpaku disini.
Sekalipun semua orang disekitarku mengatakan ini sebuah ketololan, namun aku rasa ketololanku ini sudah melogiskan segalanya.
Aku semakin yakin perasaan ini tuhan jatuhkan kedalam hatiku bukan untuk membuatku menjadi semakin tidak berarti, namun tuhan ingin memberikanku arti tentang sebuah harapan yang orang pikir tidak logis, asal tuhan ijinkan pasti bisa terjadi.

Jadi, sebenarnya cinta sejati itu bukan tentang keberhasilanmu mendapatkan cinta yang kamu inginkan, namun bagaimana kamu mampu berjuang untuk mendapatkan cinta yang kamu inginkan. Sekalipun gagal sebenarnya kamu sudah berhasil membuktikan kepada dirimu sendiri bahwa kamu bisa menjadikan rasa cintamu itu sebagai energi positif yang mampu mengubah hidupmu menjadi lebih baik. Biarkan tangan tuhan yang akan mengetuk palu untuk menyetujui perasaanmu atau menghapus perasaanmu itu. – Taradita

Terimakasih buat tuan maha tidak peka yang sudah menanamkan benih perasaan didalam hati saya hingga saya tak bisa berhenti memanennya.
Terimakasih tuan pesulap yang sudah pernah memainkan trik sulapnya dihadapan saya hingga kini saya masih saja terkagum-kagum.
Terimakasih tuan komedian yang telah berhasil membuat orang-orang disekitar saya tertawa atas perasaan yang pernah tuan hadirkan dalam hidup saya dan menganggap perasaan ini adalah bit yang sangat lucu dan tolol.
Anda telah mengajarkan banyak hal dalam hidup saya, walaupun akhir cerita ini tidak seperti yang selalu saya panjatkan kepada tuhan, biarlah cerita ini selalu menjadi sebuah pacuan yang membuat saya selalu menjadi manusia yang lebih baik.